Medan | METRO ONE – Terjadi insiden yang cukup memalukan sesaat setelah selesai persidangan kasus suap Pemko Medan dengan terdakwa Kadis PU Isa Ansyari di Pengadilan Negeri Medan pada Kamis (9/1/2020). Pelaksana Tugas Wali Kota Medan Akhyar Nasution tiba-tiba ngamuk kepada jurnalis yang mewawancarainya saat keluar dari ruang sidang. Persidangan itu sendiri beragendakan mendengar keterangan dari Wali Kota Medan Nonaktif Tengku Dzulmi Eldin.
Para awak jurnalis awalnya hendak mewawancarai Akhyar yang baru saja keluar langsung. Para awak media menanyai soal maksud kader PDI Perjuangan itu datang ke persidangan.
“Aku cuma nengok aja, jadi supaya jangan terjadi pada diriku. Kejadian ini jadi iktibar (pelajaran) bagi diriku, supaya jangan salah,” ujar Akhyar.
“Aku kan juga harus belajar terhadap kesalahan ini kan. Yah kan,” ungkap Akhyar menegaskan kembali. Emosi Akhyar timbul saat ditanyai soal kehadirannya itu masih dalam jam kerja.
“Kau kerja kan ?. Yaudah sama sama kerja kita. Yah aku kan belajar juga supaya jangan salah juga kan,” katanya dengan nada meninggi. “Iyah ini jam kerja,” sambung Akhyar sambil menatap ke arah jurnalis yang bertanya. Lantas Akhyar meninggalkan para jurnalis. Namun tampaknya emosi Akhyar tidak reda. Dia berbalik arah ke arah para jurnalis. Dia juga sempat mendorong sejumlah orang yang mendampinginya saat mencoba menghalangi nya. Orang-orang itu mencoba menenangkan Akhyar. Dia kembali berjalan ke luar kawasan PN Medan menuju Kantor Wali Kota yang memang tak jauh dari pengadilan. (MO/nas)