Deli Serdang | METRO ONE – Diduga tidak tahan menahan sakit akibat serangan jantung pegawai BUMN ditemukan tewas di dalam mobil.
Sebelumnya masyarakat yang bermukim di kawasan Jl. Medan-Tanjungmorawa, Km 11,5, Kec. Tanjungmorawa, Kab. Deliserdang, Sumatera Utara digegerkan, dengan ditemukannya sesosok mayat laki-laki paroh baya di dalam mobil jenis minibus Suzuki APV bernopol BK 1313 ET warna hitam yang parkir di depan komplek pergudangan pintu 2 Sky Dex.
Saksi mata Michael Sianturi (18), yang bekerja sebagai penambal ban di Gang Benteng, Dusun II, Desa Bangunsari, sekitar Jl. Medan-Tanjungmorawa Km 11,5, Kec. Tanjungmorawa mengatakan, pada Rabu malam, 7 Juli 2020, sekitar pukul 22.00 WIB, melihat mobil itu berhenti di tepi jalan depan gudang Sky Dex, yang letaknya tidak jauh dari bengkelnya.
“Saya melihat seorang laki-laki keluar dari dalam mobil untuk buang air kecil setelah itu masuk lagi dalam mobil. Sekitar pukul 03.00 WIB, mobil masih disitu hingga tadi pagi sekitar pukul 06.00 WIB. Ada orang melihatnya dari kaca mobil melihat ada orang di bangku tengah dengan kondisi tidur, tidak tau sudah meninggal apa belum,” terangnya.
Kapolsek Tanjungnmorawa AKP Sawangin bersama Kanitreskrim Ipda Dimas Adit Sutono beserta tim yang mendapat informasi dari warga ada mayat di dalam mobil, langsung turun ke TKP.
Tampak juga Tim Inafis Polresta Deliserdang untuk melakukan identifikasi dan penyelidikan terkait penemuan mayat tersebut.
“Sampai saat ini masih dalam penyelidikan. Untuk tubuh korban tidak ada tindak kekerasan, identitas korban berupa resi KTP tahun 2017 atas nama Pereddin Manurung (56) alamat Jl. Pertahanan, Kampung Senen, Dusun III Patumbak, Desa Patumbak Kampung,” ungkap Sawangin.
Dijelaskannya juga, ketika diperiksa, tampak tubuh bagian atas badan jasad itu merah kehitaman di duga akibat serangan jantung.
“Korban memakai celana panjang jeans baju coklat, dengan kondisi meninggal dunia di TKP, kunci mobil serta ponsel tidak ditemukan di lokasi, kondisi mobil dalam keadaan terkunci serta mati mesin,” jelasnya.
Usai penyelidikan, jenazah selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan guna penyelidikan lebih lanjut. (Feri)