Langkat | METRO ONE – Masyarakat Salapian dihebohkan dengan kejadian ada warga yang diduga meninggal dunia karena gantung diri.
Korban yang mengakhiri hidupnya di pagi Jum’at itu tak lain adalah Paidi (44) seorang petani warga dusun Kwala Serdang desa Naman Jahe kecamatan Salapian .
Paidi diduga menggantung dirinya di kusen depan rumahnya di pagi buta hari Jum’at (20/11) memakai satu helai kain panjang dan kursi plastik warna merah.
Berawal dari laporan saksi yakni Ara Pirdaus (33) warga dusun Kwala Serdang desa Naman Jahe , serta Susi (40) Ibu rumah tangga dusun Kwala Serdang desa Naman Jahe kecanatan Salapian
Keduanya memberitahukan kepada Daniel Marjo Tobing (27) warga jalan Beringin V nomor 18 kelurahan Helvetia kecamatan Helvetia kodya Medan hari Jumat 20 Nopember 2020 sebagai pelapor.
Pelapor mengatakan ada warga Gantung diri di kusen pintu rumah Paidi. Selanjutnya Pelapor menuju Polsek Salapian untuk melaporkan kejadian tersebut
Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno, SH dan Kanit Reskrim Ipda Mimpin Ginting, SH. MH berserta anggota turun ke TKP. Setelah dicek bersama ditemukan keadaan korban sudah tidak bernyawa lagi.
Selanjut Tim melakukan pemeriksaan terhadap korban dimana pada kemaluan korban ditemukan caiaran sperma serta pada dubur korban mengeluarkan kotoran.
Kapolsek Salapian Iptu Sutrisno SH belum dapat dikonfirmasi terkait apa penyebab korban mati gantung diri. Ditelpon melalui Washap masuk tetapi tidak diangkat, dikirim SMS pun tidak dibalas.
Keluarga Paidi keberatan untuk dilakukan otopsi dan membuat surat pernyataan. (SYAH)
