Beranda DAERAH Pejabat Dan Rekanan Diduga Sama Sama Berkorupsi Di Proyek Drainase.

Pejabat Dan Rekanan Diduga Sama Sama Berkorupsi Di Proyek Drainase.

235
0

Langkat | METRO ONE – Bobroknya hasil pengerjaan proyek yang dikelola dinas Perkim Langkat diduga keras karena adanya kewajiban yang disetor pihak rekanan ke pejabat terkait. Wajar hasil kerja tak maksinal. Contoh kurang bagusnya kwalitas proyek terlihat pada pekerjaan proyek parit saluran air (drainase) dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (Perkim) di jalan lintas desa Teluk  Bakung kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat. 

“Proyek yang awalnya dikerjakan tanpa menggunakan papan nama itu terkesan asal jadi, tak simetris dan dinding drainase retak retak  Awalnya proyek itu tak memasang plank, Namun setelah disorot media kini terlihat sudah ada pkank. Tidak adanya plank indikasinya sebagai trik untuk membohongi masyarakat, agar tidak termonitoring besar anggaran dan sumber anggaran.

“Beginilah pandainya orang orang yang terkesan tak jujur itu, dengan sengaja mempertontonkan gelagat niat busuk dengan kecurangan, membodohi masyarakat kecamatan Tanjung Pura. Ini lah proyek Siluman Dinas Perkim Langkat tahun 2020 ini yang dipimpin kepala dinasnya Ir. Bambang Riadi”. Tapi sekarang sudah dipasang plank, itu setelah diberitakan” ujarnya 

Menurut Edy pimpro dan pengawas lapangan dan pemborong sudah seirana, sama sama nakal. 

Proyek pekerjaan saluran parit drainase tepat berada di depan rumah kepala desa Teluk Bakung ini juga diduga dikerjaan asal-asalan,  asalkan jadi saja. Terbukti bagian (top) drainase ukurannya tidak sama jelas terlihat sepanjang fisik atas berkelok kelok seperti ular. Semennya kurang masak. “Cobalah abang lihat itu sudah retak, ini tidak tahan lama bang akan pecah karena awal kerja pemborong tidak memakai mesin mollen. Itu sebabnya adukan semen tak masak, semen nya kurang, kebanyakan pasir” kata warga ini.

Pantauan Metro One di lokasi kerja proyek Perkim Langkat di desa Teluk Bakung itu memang benar ada beberapa titik mengalami retak pada dinding dan bagian atas fisik drainase.

Pihak rekanan bernama Ibrahim yang dikonfirmasi  via pesan WA Jumat (20/11) tak menjawab pesan. Padahal pesan jelas terkirim ke HP pribadinya. (Red)