Pencarian
Deli Serdang – METRO ONE – Pasca peristiwa, peristiwa hilangnya Hanafi alias Imam akibat terseret arus Sungai Rambutan, di hari kedua (14/12/20).
Masih tampak sejumlah warga berkerumun di lokasi kejadian, serta berupaya mencari dengan meyusuri sungai bersama pihak kepolisian dan Tim SAR. Namun proses pencarian itu hingga kini belum membuahkan hasil, Pencarian korban terhambat akibat derasnya arus sungai.
Jasad Imam Hanafi (20) warga Pasuruan Jawa Timur tersebut, hingga kini masih dalam pencarian petugas Basarnas. Warga menyatakan karyawan Indomaret ini hilang setelah terjatuh di jembatan ambruk, pada Minggu pagi.
Ketua Tim Basarnas Sumatera Utara Rizal Rangkuti mengatakan, pencarian terhadap korban dilakukan sejak Minggu kemarin hingga hari ini pukul 18.00 WIB (14/12/20). Pencarian selanjutnya sampai tujuh hari kedepan atau setelah di temukan korban.
“Namun jika mengalami kendala yang cukup berat di lapangan, maka pencarian dapat terhenti sewaktu-waktu. Kami tetap berusaha melakukan pencarian korban sampai di temukan.” ungkap Rizal.
Informasi sebelumnya, korban yang indekos di Dusun II Gang becek, Desa Bangun Rejo, Kecamatan Tanjung Morawa, Deliserdang ini, pada saat itu sedang berboncengan dengan temannya sedang melintasi jembatan.
Korban kecebur kedalam parit saat mengendarai sepeda motor berboncengan bersama temannya Alfianto (21) tepatnya pada jembatan yang putus. Dugannya korban tenggelam dan hanyut terbawa arus parit pada Minggu pagi kemarin.
Kepala Desa Dalu Sepuluh A Sugianto, mengatakan sampai hari ini Tim Basarnas masih melakukan pencarian korban yang terjatuh. Kuat dugaan korban tenggelam dan hanyut terbawa deras nya air sungai.
“Kita berharap agar korban segera ditemukan oleh Tim Basarnas ini sudah hari kedua pencarian, warga juga membantu.” katanya Sugianto. (FERI)
