Bener Meriah | METRO ONE – Pemerintah Kabupaten Bener meriah melakukan penyegaran dalam struktur kepemimpinan di beberapa SKPK. Kali ini Abdul Kadir resmi digantikan Safriadi.Spd.Mpd sebagai Kalak BPBD kabupaten Bener meriah. Pelantikan lanjutan yang sebelumnya tertunda dikarekan Safriadi sedang dalam tugas ke luar kota.
Senin (15/3) pelantikan lanjutan dan pengambilan sumpah pejabat pimpinan tinggi Pratama administrator dan pengawasan di lingkungan pemerintah kabupaten Bener meriah. Di aula BKPP, yang dipoin oleh wakil Bupati Bener meriah Dailami didampingi Sekda Haili Yoga. Safriadi dilantik sebagai Kalak BPBD mengantikan Abdul Kadir yang kini menjabat sebagai kepala dinas Perindustrian dan perdagangan kabupaten Bener meriah.
Menjelang pembacaan Ikrar sumpah yang dipimpin wakil Bupati Bener meriah Dailami.
“Saya perlu mengingatkan bahwa sumpah yang anda ucapkan, adalah dengan tangung jawab terhadap bangsa dan republik Indonesia, tangung jawab memelihara dan menyelamatkan pancasila serta undang-undang tahun 1945. Tangung jawab terhadap kesejahteraan masyarakat Bener meriah. Selain sumpah ini disaksikan oleh diri anda sendiri sumpah ini juga disaksikan oleh semua yang hadir, sumpah ini turut juga disaksikan oleh Allah SWT” tegas Dailami
Dalam pidatonya wakil bupati benermeriah menyampaikan selamat menjalankan tugas kepada pejabat yang baru dilantik dan berharap agar dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan sebaik-baik nya. Tingkatkan kedisiplinan dalam melakukan aktifitas demi Bener meriah yang cemerlang kedepan nya. Serta dapat bekerja sama dengan seluh pegawai yang ada di tempat anda bertugas nantinya.
Safriadi.Spd.Mpd saat dikonfirmasi metro one selepas acara pembacaan ikrar sumpah mengaku akan menjalankan amanah. “Kita akan membuat SOP yang selama ini tidak ada, juga peta mitigasi bencana. Insyallah kita akan buat, sebelum dilantik hal ini sudah kita kerjakan,
Saya berharap pak Bupati menandatangani tentang porsi kebencanaan, katakanlah bencana kemarin pun 7 hari setelah bencana mereka mengusulkan ke BPBD, sehingga pendanaan nya dan cara penanggulangan nya serta cara kerjanya bisa lebih terarah” ujar Safriadi. (Erwin.s.a.r)
