Beranda DAERAH Hasil Pemeriksaan Covid-19 “Lucu Lucu”

Hasil Pemeriksaan Covid-19 “Lucu Lucu”

196
0

Langkat | METEO ONE – Pasca  ditetapkannya positif terpapar Covid-19, anggota DPRD Langkat Zulhijar mengaku sangat prihatin dan hasil pemeriksaannya terkesan lucu lucu. Zulhijar dinyatakan positif COVID-19 oleh Satgas COVID-19 berdasarkan hasil pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) yang hasil pemeriksaannya diketahui pada tanggal 3 Juli 2021.

Kepada metro one Zulhijar menceritakan secara gamblang. Ia mengaku heran atas hasil yang menyatakan dirinya terpapar virus Corona. Sebelum dilakukan PCR oleh Satgas COVID-19 pada tanggal 2 Juli 2021 serta dinyatakan positif COVID-19, ia sebelumnya telah melakukan pemeriksaan PCR/Sars Cov 2 RNA secara mandiri di Rumah Sakit Royal Prima pada tanggal 29 Juni 2021 dengan metode Real Time ReverseTranscription dan hasilnya Negatif.

Kemudian setelah Satgas COVID-19 Langkat melakukan PCR, Zulhijar kembali melakukan pemeriksaan PCR di Laboratorium Klinik Thamrin dengan metode Real Time dan hasilnya Negatif pada tanggal 5 Juli 2021.

“Kalau seandainya sample Satgas COVID-19 itu pada tanggal 2 Juli aku positif dan kemudian tanggal 5 Juli hasil Thamrin (Laboratorium) negatif, bisa aja aku positif. Tapi ingat sebelum Satgas Covid ngambil sample tanggal 2 Juli, aku telah periksa juga di Rumah Sakit Royal Prima tanggal 29 Juni hasilnya negatif,” ungkap Zulhijar.
“Kita kirim sample ke Adam Malik, dari Adam Malik lah keluar hasilnya dikirim ke kami,” sebut dr Azhar Zulkifli, Rabu (7/7).
Anggota DPRD Langkat ini juga mempertanyakan rentetan waktu yang singkat dari 3 pemeriksaan PCR yang hasilnya berbeda beda, Satgas COVID-19 menetapkan dirinya positif terpapar corona. “Dalam pemeriksaan di Royal Prima CT View ku 40 sangking tingginya artinya posisi negatif. Tiga hari kemudian Satgas COVID-19 menyatakan positif. Kalau aku hanya diperiksa Satgas COVID-19 aku positif kemudian Thamrin menyatakan negatif. Mungkin sebelumnya aku bisa saja positif,” kata Anggota DPRD Langkat ini.

“Tapi ingat sebelum tanggal 2 ada tanggal 29 yang kulakukan di Royal Prima itu negatif juga. pertanyaannya bisa ya negatif cuma 2 hari atau 3 hari,” ujarnya.

Terpisah, juru bicara Satgas COVID-19 dr Azhar Zulkifli menjelaskan pihaknya hanya mengirimkan sample ke RSUP H Adam Malik Medan. “Kita kirim sample ke Adam Malik, dari Adam Malik lah keluar hasilnya dikirim ke kami,” sebut dr Azhar Zulkifli ), Rabu (7/7/2021).

Jubir Satgas COVID-19 Langkat juga menyebutkan pihaknya hanya berpatokan ke RSUP H Adam Malik dan tidak memperbandingkan hasil pemeriksaan tersebut ke tempat lain.

Hasilnya dilaporkan ke Provinsi (Dinas Kesehatan) hasilnya positif dan jika yang bersangkutan memeriksakannya ketempat lain juga (second opinion) itu merupakan haknya.

“Kita gugus tugas berpatokan ke Adam Malik dan dilaporkan positif ke Provinsi, jika dia memeriksakan dirinya di tempat lain, namanya  dilaporkan juga ke Provinsi, tanggal berapa dia di ambil samplenya dan nanti kalau keluar surat dari Provinsi menyatakan dia negatif berdasarkan pemeriksaan tempat lain ya kita laporkan negatif kembali, ” ujar Jubir Satgas COVID-19 Langkat (SYAH)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here