Tanjung Pura | METRO ONE NEWS – Warga desa Pematang Cengal mengeluh terhadap pelayan kesehatan di Puskesmas Tridharma Pematang Cengal Kecamatan Tanjung Pura Kabupaten Langkat Sumatera Utara .
Warga meminta kepada bupati Langkat H. Syah Afandin SH yang akan dilantik itu segera mencopot kepala puskesmas Pematang Cengal Bertina Br. Pandia. Wanita yang tak ramah itu anggap sangat tidak layak menjadi Kapus.
Menurut warga selain jarang masuk bekerja di Puskesmas Cengal, Bertina Br Pandia tidak menerapkan sistim kedisiplinan yang baik pada anak buah dan bawahan. Masyarakat mengeluh pelayanan kesehatan bobrok, kinerjanya sangat buruk. Warga yang mau berobat berjam jam menunggu dokter atau tenaga medis lainnya.
Tenaga medis kesehatan baru datang pada jam 9.00 WIB, masyarakat yang mau berobat dan memeriksakan penyakitnya menunggu berjam.
Sebagai contoh dan pembuktian dialami Supandi (60) yang berniat mau mengambil surat rujukan di Puskesmas Cengal. Saudaranya mengidap penyakit jantung yang harus segera ditangani dokter spesial Jantung Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD) Tanjung Pura. Supandi bernasib sama dengan perasaan kesal warga lainnya. Dimana pada hari Kamis 30 Januari 2025 jam 8:30 WIB pintu gedung Puskesmas terbuka lebar. Namun satu orangpun pekerja kesehatan yang bertugas baik ANS maupun TKS atau Honorer belum ada datang.
“Saya mau mengambil surat rujukan, saudara saya sakit jantung yang harus dibawa cepat ke rumah sakit Tanjung Pura. Cobalah lihat ini sudah hampir jam 9, saya datang dari jam 8.00 WIB tapi orang orang yang bekerja di puskesmas ini belum ada yang datang. Jam 9.00 WIB barulah ada mereka datang berjumlah 4 orang, 3 orang Perempuan, 1 orang laki. Begitu saya tanyakan jam berapa mereka masuk melayani kesehatan masyarakat di puskesmas ini? salah seorang dari mereka menjawab seenaknya, “Kami masuk jam 9.00 WIB pak katanya”.
Ketua Prabowo Mania 08 kabupaten Langkat, Misno Adi warga Pematang Cengal meminta sekaligus berharap kepada Bupati yang mereka pilih diwaktu pilkada kemarin H. Syah Afandin segera mencopot Kapus Pematang Cengal, Bertina Br.Pandia. Masih banyak yang lebih baik berdidikasi dan berprestasi dari si Bertina itu. Sesuai dengan visi dan misi Satria (Syah Afandin dan Ibu Triorita)
Menurut Mino Adi, di Puskesmas Cengal boleh diduga sudah terjadi korupsi dan monopoli data. Pihaknya meminta Inspektorat dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI untuk segera memeriksa kinerja dan pengelolaan administrasi di Puskesmas tersebut.
Bertina Br Pandia dilantik menjadi kapus Pematang Cengal semasa Bupati Langkat Terbit Rencana PA tahun 2021. Ia tidak paham bahwa Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) merupakan fasilitas kesehatan tingkat pertama yang memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
Sebagai bagian dari sistem kesehatan di Langkat, Puskesmas memiliki peran penting dalam memberikan pelayanan medis dasar, promosi kesehatan, dan pencegahan penyakit.
Untuk memastikan pelayanan kesehatan dapat diakses oleh masyarakat secara optimal, Kementerian Kesehatan telah mengatur ketentuan jam operasional Puskesmas dalam Permenkes Nomor 43 Tahun 2019. Senin hingga Jumat: 07.30 – 14.00 atau 08.00 – 15.00. Sabtu (jika berlaku): 08.00 – 12.00 (beberapa Puskesmas)
Walaupun Setiap Puskesmas memiliki kebijakan yang dapat berbeda, tergantung pada kebijakan pemerintah daerah dan kebutuhan masyarakat di sekitarnya. Namun tidaklah masuk diakal bila pelayanan kesehatan di puskesmas Pematang Cengal baru dibuka pada jam 9.00 dan pulang sesuka hati mereka, itu sangat menyiksa.
Setiap Puskesmas diharuskan untuk menginformasikan jam operasionalnya kepada masyarakat secara jelas. Pengumuman biasanya dipasang di area publik Puskesmas, termasuk di media sosial atau situs web resmi. Sehingga masyarakat dapat mengetahui jam pelayanan dan mempersiapkan diri sebelum datang.
Selain itu, masyarakat juga dapat menghubungi Puskesmas melalui telepon untuk mengetahui informasi terbaru terkait layanan dan jam operasional.
Bertina Br Pandia dinilai tidak patuh pada PJ Bupati Langkat, H. M. Faisal Hasrimy dimana dalam sambutannya pada kegiatan Hari Kesehatan Nasional ke-60, di Alun-Alun T. Amir Hamzah, Kamis 14/11/2024 lalu. OJ Bupati menyampaikan bahwa sektor kesehatan menjadi prioritas utama bagi pemerintah Kabupaten Langkat. Menurutnya, kesehatan yang baik adalah dasar untuk menciptakan masyarakat yang produktif dan sejahtera.
“Pelayanan kesehatan yang baik adalah salah satu pilar utama dalam membangun masyarakat yang sehat dan produktif. Kita harus bekerja keras untuk memastikan seluruh warga Langkat mendapatkan layanan kesehatan yang memadai,” kata Faisal Hasrimy.
Apa yang diharapkan PJ bupati Langkat itu sangatlah bertolak belakang pada kinerja Kapus Pematang Cengal Bertina Br Pandia. Puskesmas yang dipimpinnya itu dinilai tidak mencerminkan membangun masyarakat yang sehat dan produktif sebagimana harapan PJ bupati Langkat H. M Faisal Hasrimy.
Saat dikonfirmasi Melalui Belton Sembiring selaku Staf di puskesmas Pematang Cengal mengatakan bahwa hal itu bisa terjadi. Karena pekerja kesehatan Puskesmas tinggal berdomisili jauh dari lokasi Puskesmas, ditambah lagi buruknya akses jalan,
“Maklumlah bang rumah kami memang lah jauh dari puskesmas Cengal ini, akses jalannya pun lumayan buruk. Ada juga yang harus pakai penyeberangan memakai getek. Kadang cuaca tak bersahabat. Itu semua menjadi hambatan bagi kami” kilah Belton. (Syah)